Pada dasarnya motivasi
adalah sebuah dorongan, sedangkan pikiran negatif adalah gravitasi.
Yang satu mengangkat anda dan yang lainnya menjatuhkan anda. Sayangnya
berpikir negatif itu jauh lebih mudah daripada berpikir positif. Tetapi
coba renungkan, ?Ketika kita meluncurkan roket ke ruang angkasa,
dibutuhkan lebih banyak bahan bakar untuk meluncurkannya pada sekian
ribu kilometer pertama ketimbang kebutuhan bahan bakar untuk
menyelesaikan sisa perjalanan menuju bulan.
Begitu
anda terbang, mulai naik keatas dan keluar dari kerumunan negatif
dibawah, maka pergerakan menuju sisa perjalanan menjadi lebih mudah.
Dibutuhkan fokus serta usaha untuk menjauhkan diri dari mereka-mereka
yang berpuas diri dengan posisinya saat itu, tetapi begitu anda berhasil
menjauhkan diri dari mereka, dengan mudah anda mampu menambah kecepatan
bahkan dengan bertambahnya usia sekalipun, sungguh mengasyikkan bukan?
Bagaimana agar termotivasi? Ambil sebuah pena dan tuliskan di selembar
kertas setidaknya sepuluh hal yang anda syukuri: Kesehatan anda,
pekerjaan anda, pakaian anda, rumah anda, mobil anda, keluarga anda,
teman-teman anda, apapun.
Berikutnya, buatlah daftar hal-hal yang anda ingin miliki: Mobil baru,
usaha yang berhasil, jabatan yang lebih baik, rumah yang lebih besar,
keluarga yang bahagia atau sepatu baru sekalipun. Sekarang coba tanyakan
pada diri sendiri:? Apakah yang dapat kulakukan untuk mendapatkan
hal-hal yang kuinginkan itu?? Mungkin anda harus membaca buku-buku yang
inspirasional, mengikuti seminar-seminar, kursus atau sekolah lagi, atau
mengembangkan relasi-relasi baru. Ingatlah bahwa motivasi pada dasarnya
adalah sebuah dorongan dan pernyataan bahwa ?kata-kata saja tidak cukup
untuk mengubah sesuatu, tapi tindakan-lah yang akan mengubah realita?
adalah benar adanya.
Kita semua pernah mengalami enggan mengerjakan sesuatu yang harus kita
kerjakan, tetapi dalam proses mengerjakan kita temukan bahwa ternyata
tidak sesulit atau seburuk yang kita sangka, tetapi justru mengasyikkan.
Semuanya itu dimulai dengan langkah pertama. Pembicara Joe Sabah dengan
bijaksana menyimpulkan ?Anda tidak perlu hebat untuk memulai, tetapi
anda harus memulai untuk menjadi hebat?. Langkah pertama itu membuat
langkah berikutnya terasa mudah dan tiba-tiba anda sudah melesat jauh
tinggi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar